Header Ads

Utamakan Mutu ,PT. Breins Veri Optimis pekerjaan sesuai target.


Padang,Panjipost.com, - Direktorat Jendral Penyedia Perumahan. SNVT Penyediaan Perumahan Prov dibawah kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat melaksanakan Pembangunan rumah susun Institut teknologi padang dengan nomor kontrak 04/Fis-Rusun-ITP/SNVT-SB/2020 , nilai Rp 12.496.000.000 dengan pelaksana PT. Breins Veri.

Rumah Susun Mahasiswa Institut Teknologi Padang (ITP) dibangun setinggi tiga lantai. Jumlah unit huniannya sebanyak 43 unit dengan tipe 24. Rusun ini nantinya akan dilengkapi dengan air, listrik, dan meubelair, seperti tempat tidur, lemari, kursi dan meja belajar sebagai prasarana pendukung.

Rumah susun  ITP dibangun diatas tanah Kampus II ITP yang berlokasi di Jalan DPR kawasan By Pass Kota Padang, oleh Satuan Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Sumatera Barat, Direktorat Jendral (Ditjen) Penyediaan Perumahan.

PT. Breins Veri selaku pelaksana melalui Yan  mengungkapkan, pembangunan rumah susun Institut teknologi padang yang pengerjaannya sampai  finishing,  tetap berjalan dengan standar ketat untuk mencapai progres yang ditargetkan meski ditengah wabah covid 19 ini, dan sampai minggu ke 21 progres pekerjaan kita sudah 30%.

Mengingat proyek ini di dilaksanakan di tengah pandemi darurat Covid-19, pelaksanaan pekerjaan pembangunan rumah susun Institut teknologi padang  ini tetap mengikuti standard protokol kesehatan penanganan Covid-19 yang sudah ditetapkan.

Seperti pemeriksaan suhu tubuh dan penyedian tempat cuci tangan serta hand sanitaser  bagi para pekerja dan tamu yang datang. 

Perkejaan kontruksi  rumah susun Institut teknologi padang (ITP) saat ini masih berjalan sesuai target,” .

Yan mengakui, terdapat beberapa kendala sebagai dampak Covid-19 antara lain pemotongan anggaran sebesar 70%.

Namun kami sangat optimis dan berkomitmen melaksanakan proyek-proyek tersebut sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan agar pekerjaan selesai tepat waktu dan tidak mengalami keterlambatan.

Meski progres sudah 30% ,pekerjaan tetap kami lanjutkan sambil menunggu kontrak baru ungkap Yan.

Yan juga mengatakan kepada panjipost.com bahwasanya kalau selain konsultan pengawas yang selalu ada dilapangan ,pihak dinas juga seminggu dua kali mengcros check pekerjaan pembangunan rumah susun Institut teknologi padang. 

Yan juga menambahkan ,bahwa baru saja pihak kementerian pekerjaan umum datang untuk monitoring pelaksanaan kegiatan pembangunan rusun ITP ini,dan mereka puas melihat hasil kerja kami.

Terpisah, syafrianto (Pejabat pembuat Komitmen) pada kegiatan pembangunan rusun ITP mengatakan kalau kerja pihak rekanan selalu kami cross check, seperti pemakaian besi yang sudah melalui uji tarik dan mutu beton yang sudah di uji kekerasaannya pada laboratorium.

Syafrianto juga menambahkan kalau  setiap minggunya,kegiatan pembangunan rumah susun Institut teknologi padang tersebut dilaporkan kepada Dirjen perumahaan rakyat. 

Sedangkan menyangkut anggaran yang di potong,Syafrianto membenarkan,akan tetapi nantinya akan dibayarkan penuh pada januari 2020. (Aw).

Tidak ada komentar

Selamat datang di Website WWW.Panjipost.com, Terima kasih telah berkunjung.. Semoga anda senang!! Tertanda Pemred: Andi Woo